[rpi]
Selama kondisi ekonomi sulit, terdapat berbagai macam alasan yang menjadi motivasi bagi seseorang dalam menyimpan uang atau menabung.
Meski demikian, menabung merupakan pilihan bijak untuk dilakukan di setiap kondisi. Menabung akan membantu kita membentuk kepribadian dan kehidupan seperti yang kita inginkan.
Menjalani kehidupan yang tidak berlebihan, melakukan investasi dengan cerdas, serta agresif dalam menabung merupakan langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk menyiapkan masa pensiun agar berkecukupan.
Berikut beberapa alasan seseorang menyimpan uang atau menabung.
1. Kondisi Darurat
Motivasi utama dalam menyimpan uang adalah menyiapkan kemungkinan terjadinya kondisi darurat di masa yang akan datang.
Sisihkan sejumlah uang secara rutin tiap bulan untuk kemungkinan biaya pengobatan atau perbaikan kendaraan di masa depan.
Alasan ini harus menjadi pertimbangan serius karena kondisi darurat seringkali terjadi tanpa diduga sebelumnya. Pengeluaran untuk kondisi darurat tanpa persiapan dana yang cukup, bisa berpontensi menyebabkan seseorang terlilit utang.
Menyiapkan dana simpanan yang cukup untuk dipakai dalam waktu tiga hingga enam bulan dari biaya bulanan sebagai persiapan di kala tidak bekerja merupakan sesuatu yang dianjurkan.
2. Membeli Sesuatu yang Penting
Kita tentu memiliki keinginan untuk membeli barang atau sesuatu yang penting dalam jangka pendek. Barang-barang ini bisa berupa peralatan rumah tangga, pakaian atau bahkan sekedar hiburan.
Sama halnya seperti uang darurat, sisihkan sejumlah uang untuk disimpan dalam bentuk tabungan di bank atau pasar uang untuk memudahkan penarikan dana. Bisa juga menyimpan uang ekstra di tempat khusus di dalam rumah.
Usahakan selalu membayar tunai untuk pembelian jangka pendek sebagai salah satu cara untuk menghindari penggunaan kartu kredit.
3. Rencana Keuangan Jangka Panjang
Rencana keuangan jangka panjang merupakan salah satu motivasi terbesar dalam menyimpan uang. Termasuk di antaranya adalah persiapan dana kuliah, pembelian rumah, atau persiapan dana pensiun.
Apabila tujuan menyimpan uang adalah untuk rencana jangka panjang, salah satu pilihan yang bisa diambil adalah dengan membuat sertifikat deposito.
Deposito biasanya memiliki tingkat bunga lebih tinggi daripada tabungan lainnya. Selain deposito, contoh investasi jangka panjang lain yang bisa diambil adalah reksadana, saham, atau obligasi.